Virus Yang Mempengaruhi Kesehatan Ibu Hamil Dan Menyusui
Infeksi virus pada masa kehamilan dan menyusui
1. arenavirus
2. colorado tick fever
3. cytomegalovirus
4. fifth disease (B19 parvovirus)
5. genital herpes simplex
6. hepatitis B
7. rubella
8. HIV
9. HTLV
10. influenza
11. orbivirus
12. polyomavirus
13. varicella zoster
cytomegalovirus
CMV Duodenitis I
- manusia merupakan satu-satunya reservoir CMV yang menginfeksi manusia
- sangat labil (mudah rusak) pada kondisi panas dan kering
- penularan horisontal ; kontak yang dekat
- pengasuh anak ; resiko 20 kali lebih besar
- sumber virus :
sekret orofaring, urin, eksresi serviks dan vagina, semen, air susu, air mata, feses dan darah
- kondisi sosial ekonomi rendah : faktor predisposisi
- virus sering ditemukan dalam urin orang yang tidak tampak sakit
- infeksi CMV merupakan infeksi virus kongenital yang paling sering dijumpai pada manusia
- 10-15% anak yang terinfeksi dalam kandungan memperlihatkan kelainan neurologik dalam jangka waktu panjang
Genital herpes simplex
(HSV-1 & HSV-2)
HSV: herpes simplex virus
- kejadian infeksi neonatal:
1/2000 s/d 1/5000 persalinan per tahun
- infeksi pada bayi baru lahir:
• dalam kandungan
• saat lahir (75-80%)
• setelah lahir
- infeksi intrauterine:
• jalur transplasental
• perambatan ke atas (ascending infection)
Virus Hepatitis B (HBV)
Penularan terjadi terutama melalui darah,semen,cairan vagina :
- penularan secara vertical saat perinatal juga terjadi
- kelompok resiko tinggi:
pekerjaan kesehatan, penerima transfuse darah
- karier HBV dapat tetap sehat dan tidak pernah mengalami hepatitis, tetapi
sebagian kecil berlanjut menjadi hepatitis kronis aktif dan sirosis hepatis bertahun-tahun kemudian.
Pencegahan Hepatitis B (HBV) :
- pencegahan penularan pada bayi baru lahir dilakukan dengan memberikan
imunoglobulin anti HBV dalam 12 jam setelah kelahiran disertai dengan
pemberian vaksin HBV
Virus Hepatitis E (HEV)
- meninbulkan banyak kematian pada wanita hamil
- menular melalui jalur fekal-oral
Human imunodeficiency virus (HIV)
- Transmisi transplasental pada masa kehamilan telah dibuktikan dapat terjadi
- Penularan pada saat kelahiran dan pasca kelahiran melalui air susu ibu juga mungkin terjadi
- Penularan horisontal terjadi melalui kontak seksual dan jalur perenteral
- Jalur yang tidak perlu dikuatirkan dalam penularan HIV adalah: kontak
non seksual,paparan terhadap air ludah, urin dan serangga.
- Diperlukan standar tertentu dalam perawatan penderita HIV
MIKOLOGI
Ciri-ciri jamur:
-Eukariota
-Tidak berkhlorofil
-Heterotrof
-Uniseluler/multiseluler
-Reproduksi : seksual dan aseksual
-Memerlukan bahan organik dan kelembaban tinggi
Taksonomi
Filum: Eumycota
Kelas: zygomycetes
Ascomycetes
Basidiomyetes
Deuteromycetes
Kapang
Tersusun dari hifa
Hifa bersepta atau tanpa septa/senositik
Hifa vegetatif,reproduktif,aerial
Ragi
Bersel tunggal,lonjong
Dinding sel tebal
Berkembang biak dengan tunas
Ada yang berkapsul: cryptococcus
Contoh lainnya: candida
Langganan:
Postingan (Atom)
Our Partners
Bookmarks
Mengenai Saya
Resources
- Beranda
- bank soal
- kumpulan video
- cara pencegahan infeksi nosokomial
- patogenesis infeksi nosokomial kuman oporturis
- definisi infeksi nosokomial
- konsep dasar infeksi nosokomial
- virus yang mempengaruhi kesehatan bumil dan menyus...
- reproduksi hubungan virus dengan sel
- klasifikasi dan morfologi
- virologi dasar
- Bahan macam-macam uji mikrobiologi
- cara menggunakan alat dan bahan laborat
0 komentar:
Posting Komentar